Contoh Penggunaan Isim Dhomir

Contoh Penggunaan Isim Dhomir

Contoh penggunaan Isim Dhomir
Adakalanya, kita sudah hafal diluar kepala seluruh Isim Dhomir yang sudah kita pelajari pada materi ke-9 yang lalu, namun masih binggung dengan penggunaan serta aplikasinya dalam bentuk kalimat sempurna.

Nah, kali ini saya ingin membagikan contoh penggunaan isim dhomir. Saya berharap, contoh-contoh yang saya buat ini akan memudahkan teman-teman memahaminya secara tekstual.

Jika dalam  contoh-contoh berikut ada yang keliru, saya dengan senang hati menerima koreksi.

Oya, disini tidak ada penjelasan tentang Isim Dhomir, hanya contoh-contohnya saja, jika anda belum pernah belajar tentang isim dhomir atau lupa ada baiknya anda membaca terlebih dahulu materi ke-9 tentang Isim Dhomir.

I.1.A. ISIM DHOMIR DHOHIR MUNFASHIL FIY MAHALI RAF'IN   ( إِسْمُ ضَمِيْرٍ ظَاهِرٍ مُنْفَصِلٍ فِيْ مَحَالِ رَفْعٍ )

1. هُوَ فِكْرٌ (Huwa Fikrun) = Dia (lk) adalah suatu pemikiran
2. هُمَا فِكْرَانِ (Huma Fikraani) = Dua hal tersebut (lk) adalah dua pemikiran.
3. هُمْ مُفَكِّرُوْنَ (Hum Mufakkiruwna) = Mereka (lk) adalah para intelektual.

4. هِيَ فِكْرَةٌ (Hiya Fikratun) = Dia (Pr) adalah suatu pemikiran.
5. هُمَا فِكْرَتَانِ (Huma Fikrotaani) = Dua hal tersebut (pr) adalah dua buah pemikiran.
6. هُنَّ مُفَكِّرَاتٌ (Hunna Mufakkiraatun) Mereka (pr) adalah para intelektual perempuan.

7. أَنْتَ دَارِسٌ (Anta Daarisun) = Anda (lk) adalah seorang pelajar laki-laki.
8. أَنْتُمَا دَارِسَانِ (Antuma Daarisaani) = Anda berdua (lk) adalah dua orang pelajar laki-laki.
9. أَنْتُمْ دَارِسُوْنَ (Antum Daarisuwna) = Kalian (lk) adalah para pelajar laki-laki.

10. أَنْتِ دَارِسَةٌ (Anti Daarisatun) = Anda (pr) adalah seorang pelajar perempuan.
11. أَنْتُمَا دَارِسَتَانِ (Antuma Daarisataani) = Anda berdua (pr) adalah dua orang pelajar perempuan.
12. أَنْتُنَّ دَارِسَاتٌ (Antunna Daarisaatun) = Kalian (pr) adalah para pelajar perempuan

13. أَنَا مُشْرِفٌ (Anaa Musyrifun) = Saya adalah seorang pembina (lk)
14. نَحْنُ مَشْرِفُوْنَ (Nahnu Musyrifuwna) = Kami adalah para pembina (lk)


I.1.B. ISIM DHOMIR DHOHIR MUNFASHIL FIY MAHALI NASHBIN
        ( إِسْمُ ضَمِيْرٍ ظَاهِرٍ مُنْفَصِلٍ فِيْ مَحَالِ نَصْبٍ )

1. إِيَّاهُ نَعْبُدُ (Iyyaahu Na'budu) = Dialah (lk) yang kami sembah.
2. إِيَّاهُمَا نَتَّبِعُ (Iyyaahuma Nattabi'u) = Dua hal tersebutlah yang kami ikuti
3. إِيَّاهُمْ نَدْعُو (Iyyaahum Nad'u) = Merekalah yang kami seru.

4. إِيَّاهَا أُحِبُّ (Iyyaaha Uhibbu) = Dialah (pr) yang aku cinta.
5. إِيَّاهُمَا أَرْجُو (Iyyaahuma Arjuw) = Dua hal tersebut (pr) yang aku damba
6. إِيَّاهُنَّ حَرِسْتُ (Iyyaahunna haristu) = Merekalah (pr) yang telah kujaga

7. إِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ (Iyyaaka Nasta'iynu) =  pada Engkaulah (lk) kami mohon pertolongan.
8. إِيَّاكُمَا أَدْرُسُ (Iyyaakuma Adrusu) = pada Kalian berdualah (lk) aku belajar.
9. إِيَّاكُمْ نَشْهَدُ (Iyyaakuma Nasyhadu) = pada kalian semualah (lk) kami bersaksi.

10. إِيَّاكِ أُحِبُّ (Iyyaaki Uhibbu) = Pada dirimulah (pr) aku mencinta
11. إِيَّاكُمَا تَرْجُو (Iyyaakuma Tarjuw) = Pada kalian berdualah dia (pr) berharap.
12. إِيَّاكُنَّ نَسْمَعُ (Iyyakunna Nasma'u) = Pada Kalianlah (pr) kami mendengar

13. إِيَّاي أَحْسَبُ (Iyyaaya Ahsabu) = pada diriku aku berhitung
14. إِيَّانَا قَدْ دَرَسَتْ (Iyyaanaa Qad Darasat) = Pada kamilah, dia (pr tunggal) sungguh telah belajar.

I.2.B. ISIM DHOMIR DHOHIR MUTTASIL FIY MAHALI NASHBIN
        ( إِسْمُ ضَمِيْرٍ ظَاهِرٍ مُتَّصِلٍ فِيْ مَحَالِ نَصْبٍ )

1. كَتَبْتُهُ (Katabtu hu) = Aku telah menuliskan nya (lk tunggal)
2. ضَرَبَهُمَا (Dhoroba huma) = seorang lelaki (dia) telah memukul dua orang pria.
3. يَضْرِبُوْنَهُمْ (Yadhribuwna Hum) = Mereka (lk) sedang memerangi mereka (lk)

4. كَتَبْتُهَا (Katabtu Ha) = Aku telah menuliskan nya (pr tunggal)
5. ضَرَبْنَاهُمَا (Dhorobnaa huma) = Kami telah memukul nya (pr dual)
6. رَضِيْتُهُنَّ (Radhiytu Hunna) = Aku telah meridhoi mereka (pr plural)

7. أُحِبُّكَ (Uhibbu ka) = Aku Mencintai mu (lk)
8. أُحِبُّكُمَا (Uhibbu Kuma) = Aku mencintai kalian berdua (lk)
9. أُحِبُّكُمْ (Uhibbu kum) =Aku mencintai kalian (lk)

10. أُحِبُّكِ (Uhibbu ki) = aku mencintai mu (pr)
11. أُحِبُّكُمَا (Uhibbu Kuma) = Aku Mencintai kalian berdua (pr)
12. أُحِبُّكُنَّ (Uhibbu Kunna) = Aku mencintai kalian (pr)

13. أُشْرِكْنِي (Usyrik Niy) = Sertakan aku
14. قِنَا (Qi Naa) = Peliharalah kami


I.2.B. ISIM DHOMIR DHOHIR MUTTASIL FIY MAHALI JARRIN
        ( إِسْمُ ضَمِيْرٍ ظَاهِرٍ مُتَّصِلٍ فِيْ مَحَالِ جَرٍّ )

1. كِتَابُهُ (Kitaabu hu) = Buku milik nya (dia lk tunggal)
2. كِتَابُهُمَا (Kitaabu huma) = Buku milik mereka berdua (lk)
3. كِتَبُهُمْ (Kitaabu Hum) = Buku milik mereka (lk plural)

4. قَلَامُهَا (Qolaamu Ha) = Pena Milik nya (dia pr tunggal)
5. قَلَامُهُمَا (Qolaamu huma) = Pena Milik nya (Dia pr dual)
6. قَلَامُهُنَّ (Qolaamu hunna) = Pena milik mereka (pr plural)

7. بَيْتُكَ (Baytu Ka) = Rumah milik mu (lk tunggal)
8. بَيْتُكُمَا (Baytu Kuma) = Rumah milik kalian berdua (lk)
9. بَيْتُكُمْ (Baytu Kum) = Rumah milik Kalian (lk)

10. وَلَدُكِ (Waladu Ki) = Anak laki-laki milik mu (pr)
11. وَلَدُكُمَا (Waladu Kuma) = Anak laki-laki milik kalian berdua (pr)
12. وَلَدُكُنَّ (Waladu Kunna) = Anak laki-laki milik kalian (pr plural)

13. مَدْرَاسَتِي (Madrasati y) = Sekolahanku
14. مَدْرَاسَتُنَا (Madraasatunaa) = Sekolahan kami

Untuk membedakan antara ISIM DHOMIR MUTTASIL yang berkedudukan sebagai objek atau disandarkan caranya mudah, jika sebelum ISIM DHOMIR kata kerja (fi'il) maka dhomir tersebut kedudukannya sebagai objek, sementara jika sebelum ISIM DHOMIR adalah kata benda (Isim) maka Dhomir tersebut masuk dalam posisi di sandarkan (Jarr)

Demikianlah pembahasan tentang Contoh Penggunaan Isim Dhomir yang bisa saya bagikan, Apakah teman-teman bisa membedakan penggunaan ke-42 ISIM DHOMIR diatas? jika ya, tolong tinggalkan jejak dengan menulis Nahnu Qod Fahimna = "Kami sungguh telah paham" pada kolom komentar

شُكْرًا كَثِيرًا عَلَى إِهْتِمَامِكُُمْ

See You Later

:)

Related

Arabic 5467251482128947914

Post a Comment

emo-but-icon

Tulisan Unggulan

Sebulan Bisa Hafal Satu Juz?

Hafalan Al-Qur'an Yuuuk Saya memulai jadwal tahfidz harian ba'da shubuh. Saat suasana masih sangat tenang, Goma masih lelap ...

Catatan Terbaru

item